NoBHgJFZwIqd6QOO1qfeTJLLfy1rFQ6bXvqrTEEc
Bookmark

Gunakan Cara ini, Agar Smartphone Android Terhindar dari Malware

Menurut penelitian, hampir 74% perangkat mobile di dunia didominasi oleh Android. Tak heran jika banyak juga yang ingin menyerang sistem operasi besutan Google ini melalui malware.
Malware atau Malicious Software sendiri merupakan program yang dirancang khusus untuk merusak suatu sistem komputer (bisa juga sistem Android) dengan cara menyusup ke dalamnya. Ada berbagai cara agar Malware bisa menyusup dalam sistem operasi Android, misalnya melalui email, atau program yang sudah terinfeksi.
Agar Smartphone Android Terhindar dari Malware
Ada beberapa cara antisipasi yang bisa dilakukan para pengguna Android agar terhindar dari serangan Malware, di antaranya:

Jangan gunakan aplikasi yang sudah dikloning

Ada beberapa aplikasi berbasis Android yang memang sengaja dikloning untuk berbagai tujuan khusus. Para developer biasanya mengloning aplikasi untuk menambahkan fitur-fitur tertentu.
Sayangnya, tidak ada yang tahu bahwa mungkin developer juga menyisipkan kode berbahaya yang bisa memancing Malware di Android penggunanya. Jadi, sebaiknya hindari aplikasi kloningan.

Memperbarui sistem Android

Mayoritas smartphone menengah sudah dibekali dengan sistem pembaruan Android. Jangan malas untuk selalu melakukan pembaruan pada Android jika tidak ingin terserang Malware.
Pembaruan ini bisa memperbaiki celah yang mungkin belum tertutup sempurna pada sistem sebelumnya.

Hindari mengunduh aplikasi di luar Play Store

Untuk menghindari serangan Malware, ada baiknya untuk tidak mengunduh atau menginstal aplikasi dari luar Play Store. Aplikasi yang tidak tersedia secara resmi di Play Store bisa jadi bermasalah, baik secara legal atau pun teknis.
Dengan demikian, ada kemungkinan juga kalau dalam aplikasi tersebut terselip Malware yang membahayakan smartphone pengguna.

Selalu memeriksa perizinan aplikasi

Ada beberapa aplikasi resmi yang terkadang juga meminta data-data tidak perlu dari smartphone pengguna. Misalnya untuk aplikasi pembuat video, seharusnya tidak memerlukan akees untuk masuk ke kontak pengguna.
Perlu juga diperhatikan, apakah aplikasi yang kita instal meminta izin untuk akses pengubahan pengaturan perangkat. Jika iya, sebisa mungkin hindari aplikasi tersebut.
Lebih baik lagi, teliti review dan reputasi aplikasi tersebut sebelum menggunakannya.
0

Posting Komentar