Kenali Ciri Kerusakan Motherboard pada Ponsel Android

Sesuai dengan judulnya, kali ini teknobuz akan memberikan cara untuk membuat flashdisk menjadi bootable untuk keperluan instalasi windows.

Sebelumnya kenapa harus dibuat menjadi bootable? tentunya agar flashdisk bisa terbaca oleh sistem saat komputer booting dan bisa memproses file yang berada pada flashdisk.

Cara berikut ini bisa digunakan untuk instalasi OS Windows mulai dari windows 7 sampai windows 10.

Bootable Flashdisk

Langkah pertama yang perlu disiapkan adalah

1. Flashdisk

Ini jadi barang wajib yang harus kamu siapkan, usahakan flasdisk dengan minimum kapasitas 4GB, dan sagat disarankan dengan ukuran 8 GB. namun tergantung dari ukuran instaler yang akan kamu gunakan. misalnya untuk OS windows 7 32bit kamu cukup dengan flasdisk dengan kapasaitas 4 GB sudah cukup, namun jika kamu ingin menginstal windows 10 tentunya kamu harus menyiapkan flasdisk dengan kapasitas 8 GB.

2. Instaler Windows

Siapkan juga file instaler Windows yang akan kamu pakai. Sebaiknya dalam bentuk ISO supaya lebih mudah ketika akan memindahkan ke flasdisk dan agar file aman dari virus dan terhindar dari file yang corupt.

3. Komputer

pasti sudah ada dong, kalau tidak ada komputer bagimana mau eksekusinya. hehe

4. Secangkir kopi 

Ini opsional sih, buat yang tidak suka ngopi boleh lewat. tapi buat pecinta kopi ini hal yang wajib, soalnya prosenya lumayan lama, sambil nunggu proses selesai paling enak emang ngopi santai. 

Setelah semua alat dan bahan sudah siap, bisa lansung eksekusi.

1. Hal yang paling utama dan perlu kamu ingat adalah amanakan file penting yang ada didalam flasdisk terlebih dahulu, sebab flasdisk akan kita format dan tentunya semua file didalamnya akan hilang. so, pastikan file penting sudah diamanakan.
2. Patikan flashdik sudah terbaca oleh komputer, bisa kamu cek pada explorer. lalu lanjutkan dengan menekan tombol Windows+R pada keyboard untuk membuka Run dan ketikan diskpart dan tekan tombol OK seperti gambar dibawah ini .

   

   Run-diskpart
   

3. Akan muncul window CMD diskpart. kemudian kamu ketikan list disk dan tekan Enter, akan ada disk yang terbaca dan lihat flashdisk kamu ada di disk berapa. kamu bisa memastikanya dengan melihat ukuran atau size dari flashdisk, contoh, flashdisk yang teknobuz gunakan barkapasitas 4 GB, jadi ada ada pada disk 1.

   

   List disk
   

   
   
4. Jika kamu sudah memastikan flashdisk berada pada disk ke berapa, kemudian ketikan select disk 1 dan tekan Enter. (disk 1 bisa kamu ganti sesuai dengan urutan disk punyamu.)

   

   select disk 
   

5. Lalu ketikan clean dan tekan Enter. perintah ini gunanya untuk menghapus file system,partisi dan data-data yang ada pada flasdisk. 

   

   Clean
   

6. Setelah proses clean berhasil, lanjut dengan mengetikan perintah create partition primary dan tekan Enter. perintah ini gunanya untuk membuat partisi baru pada flashdisk.

   

   create partition primary

7. Kemudian ketikan Active dan tekan Enter. Perintah ini bertujuan untuk mengaktifkan partisi yang sudah dibuat pada proses sebelumnya.

   

   active

8. Langkah berikutnya Format flashdisk menjadi Fat32 dengan cara ketikan perintah format fs=fat32 dan tekan Enter.pada proses ini memakan waktu cukup lama tergantung dari kapasitas flashdisk yang kamu gunakan, pastikan proses ini berhasil sampai selesai 100%.

   

   format fs=fat32

9. Setelah proses format selesai, maka Flashdisk kamu sudah menjadi bootable dan kamu bisa keluar dari window CMD dengan mengetikan perintah exit dan tekan enter.

   

   exit
   

Jika Flashdisk sudah menjadi bootable, selanjutnya tinggal mengcopy instaler windows kedalam flasdisk yang sudah kamu persiapkan.

Langkahnya sangat mudah, kamu tinggal mount file iso OS Windows yang sudah kamu siapkan, kemudian copy semua file instaler windows tersebut kedalam flashdik.

Copy to Flashdisk

Setelah semua file ter-copy dengan sempurna, maka flashdisk kamu sudah siap digunakan untuk menginstal Windows.

Demikian cara bootable flashdisk tanpa menggunakan software. semoga bermanfaat.

NB : Jika kamu menggunakan cara ini, pastikan komputer atau laptop tidak mati ketika proses sedang berlangsung. dan pastikan flashdisk tidak tercabut saat proses bootable berlangsung.

Related Posts